Gunadarma University

Kamis, 19 Maret 2015

TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

MINGGU KE-4



TEORI KEPRIBADIAN SEHAT



1.      Perkembangan Kepribadian Self



Self adalah apa yang manusia rasakan di dalam dirinya. Di dalam self terdapat 2 bagian yaitu, ideal self dan reality self. Individu yang sehat adalah individu yang jarak reality self dan ideal self tidak terlalu jauh.



·         Sifat-sifat Self, yaitu :


A.   Self berkembang dari interaksi organisme dengan lingkungan.

B.   Self mungkin mengintegrasikan nilai-nilai orang lain dan mengamatinya dalam cara yang tidak wajar.

C.   Self mengejar konsistensi (keutuhan atau kesatuan, keselarasan)

D.   Organisme bertingkah laku dalam cara yang selaras dengan self.

E.    Pengalaman-pengalaman yang tidak selaras dengan struktur self diamati sebagai ancaman.

F.    Self mungkin berubah sebagai hasil dari pematangan dan belajar.



2.      Peranan Positive Regard dalam Pembentukan Kepribadian Individu



Setiap manusia memiliki kebutuhan basic akan kehangatan, penghargaan, penerimaan, pengagungan, cinta, kasih, dan sayang dari orang lain. Kebutuhan ini disebut need for positive regard, yang terbagi lagi menjadi 2 yaitu :



A.  Conditional positive regard  jika tidak terpenuhi, maka individu akan mengembangkan penghargaan positive bersyarat. Misalnya, dimana individu tersebut akan mencela diri sendiri, menghindari tingkah laku yang di cela, merasa bersalah dan tidak berharga.

B.  Unconditional positive regard  jika individu menerima cinta tanpa syarat, maka ia akan mengembangkan penghargaan postive bagi dirinya.



3.      Ciri-ciri Orang yang Berfungsi Sepenuhnya



A. Keterbukaan pada pengalaman : bahwa seseorang tidak bersifat kaku dan defensif melainkan bersifat fleksibel.

B. Kehidupan eksistensial : orang yang tidak mudah berprasangka ataupun memanipulasi pengalaman melainkan menyesuaikan diri karena kepribadiannya terus menerus terbuka kepada pengalaman baru.

C. Kepercayaan terhadap organism sendiri : bertingkah laku menurut apa yang di rasakan itu benar.

D. Perasaan bebas : semakin seseorang sehat secara psikologis, semakin mengalami kebebasan untuk memilih dan bertindak.

E.  Kreativitas : seseorang yang kreatif bertindak dengan bebas dan menciptakan hidup, ide, dan rencana yang konstruktif, serta dapat mewujudkan kebutuhan dan potensinya secara kreatif dan dengan cara yang memuaskan.





Referensi :
Jess, J. And Gregory,J.F. (2009). Teori kepribadian. Jakarta: salemba humanika.
wardalisa.staff.gunadarma.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar