Gunadarma University

Jumat, 13 Maret 2015

TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

MINGGU KE-3
TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

3.      ALIRAN HUMANISTIK

        Aliran ini berkembang pada awal tahun 1960an. Istilah psikologi humanistik diperkenalkan oleh sekelompok ahli psikologi yang bekerja sama di bawah kepemimpinan Abraham Maslow dalam mencari alternatif dari dua teori yang sangat berpengaruh atas pemikiran intelektual dalam psikologi. Kedua teori yang dimaksud adalah psikoanalisis dan behaviorisme.

        Kepribadian yang sehat menurut humanistik, perilaku yang mengarah pada aktualisasi diri, yaitu:

1) Menjalani hidup seperti seorang anak, dengan penyerapan dan konsentrasi sepenuhnya.
2) Mencoba hal-hal baru ketimbang bertahan pada cara-cara yang aman dan tidak berbahaya.
3) Lebih memperhatikan perasaan diri dalam mengevaluasi pengalaman ketimbang suara tradisi, otoritas, atau mayoritas.
            4) Jujur ; menghindari kepura-puraan dalam “bersandiwara”.
5) Siap menjadi orang yang tidak popular bila mempunyai pandangan sebagian besar orang.
            6) Memikul tanggung jawab.
            7) Bekerja keras untuk apa saja yang ingin dilakukan.
8) Mencoba mengidentifikasi pertahanan diri dan memiliki keberanian untuk menghentikannya.

        Jadi, perbedaan aliran psikoanalisa, behavioristik, dan humanistik adalah jika aliran psikoanalisa lebih menekankan pada pikiran sebagai subjek psikologi, behavioristik berdasarkan perilaku, sedangkan humanistik berdasarkan pada kemampuan yang terdapat dalam diri setiap individu.

4.      PENDAPAT ALLPORT

        Allport percaya bahwa orang-orang yang matang dan sehat tidak di kuasai oleh kekuatan-kekuatan tak sadar ( kekuatan yang tidak dapat di lihat dan di pengaruhi). Gambaran kodrat manusia yang diutaran Allport adalah positif, penuh harapan, dan menyanjung-nyanjung.
        Allport lebih optimistis tentang kodrat manusia daripada Freud, dan ia memperlihatkan suatu keharuan yang luar biasa terhadap manusia, sifat-sifatnya yang tampaknya bersumber pada masa kanak-kanaknya. Seperti di kemukakan pandangan-pandangan pribadi dan profesional dari Allport adalah positif, penuh harapan, dan menyanjung-nyanjung. Karena itu salah satu pendekatan yang berguna terhadap pemahaman segi pandangan psikologis Allport adalah mengemukakan tema-tema pokok dari teorinya tentang kepribadian dan menunjukkan bagaimana tema-tema itu berbeda dari apa yang terdapat pada Freud.
        Kepribadian-kepribadian yang matang tidak dikontrol oleh trauma-trauma dan konflik-konflik masa kanak-kanak. Orang-orang yang sehat dibimbing dan diarahkan oleh masa sekarang dan oleh intensi-intensi ke arah masa depan dan antisipasi-antisipasi masa depan. Pandangan orang yang sehat adalah ke depan, kepada peristiwa-peristiwa kontemporer dan peristiwa-peristiwa yang akan datang dan tidak mundur kembali kepada peristiwa-peristiwa masa kanak-kanak. Segi pandangan yang sehat ini memberi jauh lebih banyak kebebasan dalam memilih dan bertindak. Karena Allport mengetahui perbedaan-perbedaan antara manusia yang neurotis dan manusia yang sehat ini, maka dia lebih suka mempelajari hanya orang-orang dewasa yang matang.

·         Tujuh kriteria kepribadian yang matang menurut Allport :

1.       Perluasan perasaan diri
2.       Hubungan diri yang hangat dengan orang-orang lain
3.      Keamanan emosional
4.      Persepsi realistis
5.      Keterempilan-keterampilan dan tugas-tugas
6.      Pemahaman diri
7.      Filsafat hidup yang mempersatukan




            Referensi :
            Basuki, Heru. (2008). Psikologi Umum. Jakarta : Universitas Gunadarma
            https://amanizafira.wordpress.com/2013/04/30/teori-kepribadian-sehat-lanjutan/
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar